Press "Enter" to skip to content

RD Patrik Guru: Tuhan Memberikan Yang Terbaik Pada WaktuNya

Penulis : Jimmy Carvallo | Pewarta KOMSOS Paroki Santu Mikael Kumba

PAROKIKUMBA.ORG – Perayaan Ekaristi Hari Minggu Biasa XIII pada Minggu, 2 Juli 2023 di Gereja Santu Mikael Kumba, dihadiri ribuan umat.  Misa yang digelar dari pagi hingga siang hari dalam 5 jadwal berjalan lancar dan meriah, diiringi koor dari KBG-KBG yang bertugas menangani liturgi, juga para lektor/lektris dan pemazmur. Pada semua Misa ini, juga dilakukan pelayanan pemberkatan para ibu hamil, balita dan anak-anak yang belum menerima Komuni.

Misa pertama yang dimulai pukul 05.30 dipimpin Ketua Komisi Kitab Suci Keuskupan Ruteng, RD Stanis Harmansi, dan Misa ke 2 dipimpin RD Kristo Deptri Selamat, akrab disapa Romo Kristo. Sementara, Ketua Yayasan Sekolah Umat Katolik Manggarai (SUKMA), RD Dharsam Guru Patrik Josaphat memimpin Misa ke 3 yang dimulai pukul 08.30, diiringi koor KBG Santa Maria Bunda Allah, Wilayah Gunung Sinai.

Koor KBG Santa Maria Bunda Allah, Wilayah Gunung Sinai saat mengiringi Misa ke 3 yaang dipimpin oleh RD Ketua Yayasan Sekolah Umat Katolik Manggarai (SUKMA), RD Dharsam Guru Patrik Josaphat, atau akrab disapa Romo Papi di Gereja Santu Mikael Kumba. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)

Misa ke 4 dipimpin Pastor Rekan Paroki Kumba, RD Res Dakosta dan Misa ke 5 yang dikhususkan untuk kaum muda dan umat lainnya yang ingin Misa pada siang hari, pukul 11.30, dipimpin Pastor Paroki Santu Mikael Kumba, RD Antonius Ryanto Latu Batara.

Selalu Mengandalkan Tuhan

RD Papi, panggilan akrab RD Dharsam Guru Patrik, dalam pesan homilinya, mengambil inspirasi Injil Matius 10:37-42, kepada sekitar seribuan umat yang menghadiri Misa ke 3 tersebut mengatakan, dalam keseharian hidup kita, ada banyak  banyak Kasih Tuhan yang kita dapatkan melalui orang-orang yang bermurah hati, baik melalui orang-orang sekitar maupun dalam kebersamaan kehidupan sosial.

“Orang-orang yang menolong kita, adalah orang-orang yang diutus oleh Tuhan,yang mempunyai hati, mempunyai kasih dan tentunya karena Tuhan ada di dalam kehidupan mereka. Injil hari ini menyampaikan kepada kita untuk selalu hidup dalam kasih, hidup yang bergantung pada Tuhan. Yesus mengingatkan kita supaya kita mendahulukan Tuhan dalam hidup,” kata RD Papi.

Salah satu sudut dalam Gereja Santu Mikael Kumba, saat digelar Misa ke 3 pada Minggu, 2 Juli 2023 yang dipimpin oleh RD Dharsam Guru Patrik Josaphat. Dalam pesan homilinya, RD Papi, panggilan kesehariannya, berpesan, bahwa Tuhan memberikan yang terbaik kepada kita sesuai dengan waktuNya. (Foto : PAROKIKUMBA.ORG)

Kalau kita menomorsatukan Tuhan dalam hidup kita, lanjut RD Papi, apapun yang kita lakukan pasti Tuhan selalu memberikan yang terbaik pada kita. “Jangan pernah berpikir bahwa sesuatu yang baik kita dapatkan setelah meminta kepada Tuhan. Itu belum tentu. Tetapi, ada waktu Tuhan. Tuhan memberikan kita yang terbaik pada waktuNya, asalkan kita bersabar dalam iman, bertekun dalam doa. Kalau tidak bersabar dalam iman dan doa, maka seringkali kekecewaanlah yang muncul,” ucapnya.

Ia berpesan, agar setiap orang Kristiani selalu mengandalkan Tuhan dan menjadikan Tuhan sebagai yang utama dalam kehidupan, meskipun ada banyak kesulitan, tantangan dan salib,”Setiap salib hidup bisa kita atasi kalau Tuhan ada bersama kita, kalau Tuhan menjadi andalan hidup kita. Jangan pernah datang ke Gereja hanya karena rutinitas atau kebiasaan, tapi harus menjadi bagian dari perjalanan hidup kita untuk membantu kita terus merefleksikan hidup dengan lebih baik, selalu mengasihi sesama, seperti Tuhan juga mengasihi kita,” ucap RD Papi.

Suasana saat Perayaan Ekaristi ke 3 pada pukul 08.30 pagi , Minggu, 2 Juli 2023, Hari Minggu Biasa ke XIII yang dipimpin RD Patrik Guru di Gereja Santu Mikael Kumba, Keuskupan Ruteng. Dalam Misa ini juga disertai pelayanan pemberkaatan  bagi para ibu hamil, balita dan anak-anak yang belum menerima Komuni. (Foto : PARKIKUMBA.ORG)

Hidup Dalam Penyelenggaraan Ilahi

Pastor Rekan Paroki Santu Mikael Kumba, RD Res Dakosta, saat memimpin Misa ke 4 dalam homilinya berpesan, untuk dapat hidup dengan damai, kita mesti memiliki kepercayaan terhadap diri sendiri sdan orang lain. Namun, di atas semuanya itu, kita mempercayakan segala hidup, karya dan usaha yang kita lakukan dalam penyelenggaraan Allah.

“Hidup tidak selalu mulus dan datar-datar saja. Ada banyak gelombang dan badai kehidupan, tetapi mari kita tetap percaya bahwa Tuhan tetap setia membimbing hidup kita,” kata RD Res.

Saat 5 perayaan Misa digelar, sebagaimana biasanya, di lapangan parkir timur komples Gereja Kumba, kaum ibu dari sejumlah KBG yang ada di Paroki Kumba juga menjajakan berbagai jenis kuliner kreasi mereka di lapak-lapak berjualan yang telah disediakan oleh DPP dan mendapat kunjungan para pembeli yang ramai setiap sehabis Misa. Kegiatan ini selain mendukung ekonomi kreatif umat juga menyukseskan Tahun Pastoral Ekonomi Berkelanjutan (SAE).

Comments are closed.